Jakarta (22/09) — Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS, M. Nasir Djamil, menerima aspirasi dari perwakilan Masyarakat Adat Papua melalui platform virtual Zoom, Selasa siang (22/9).
Dalam aspirasinya, mereka mengungkapkan kekecewaan karena 64 putra/i asli Papua tidak lolos menjadi praja di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Padahal, ada ketentuan kuota afirmatif bagi Orang Asli Papua (OAP).
Menanggapi hal tersebut, Nasir Djamil berjanji akan menindaklanjuti laporan ini.
“Saya pernah berbincang dengan Rektor IPDN, akan tetapi memang jawabannya belum memuaskan. Kalau begitu, dokumennya mohon disiapkan selengkap mungkin, nanti akan saya komunikasikan dengan mendagri dan pihak terkait”, ujar Nasir Djamil.
Sebelumnya, para calon praja Asli Papua ini sudah pernah melayangkan protes kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), DPR dan juga Rektorat IPDN di Jatinangor, Jawa Barat, pada tahun 2019. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan.
Sumber: Fraksi PKS DPR RI