Harga Pangan Dunia Melonjak, Johan Ingatkan Pemerintah Siapkan Strategi Ketahanan Pangan

Jakarta (07/12) — Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Johan Rosihan merespon laporan dari Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) yang merilis terjadinya kenaikan harga pangan global.

Dalam laporan tersebut, terjadi kenaikan paling tajam sejak Juli 2012 terutama pada indeks harga minyak nabati, harga gula, harga sereal dan komoditas pangan lainnya yang berdampak memberikan tekanan ekstra kepada berbagai negara, khususnya negara yang sangat membutuhkan bantuan pangan dari luar untuk rakyat mereka.

Atas situasi ini, Johan mengingatkan Pemerintah agar cepat tanggap untuk memperbaiki ketahanan pangan kita, agar tidak terpengaruh signifikan terhadap eskalasi harga pangan dunia.

Politisi PKS ini berharap fenomena kenaikan harga pangan global saat ini bisa segera direspon oleh pemerintah dengan cara menyiapkan strategi khusus memperkuat ketahanan pangan nasional berbasis produksi dalam negeri.

“Basis ketahanan pangan dari produksi dalam negeri ini harus digarisbawahi oleh pemerintah karena saat ini indeks ketahanan pangan kita sangat dipengaruhi dan ditentukan oleh kegiatan impor pangan,” tutur Johan.

Saat ini, lanjut Johan, terjadi lonjakan harga komoditas pangan karena terjadinya penurunan produksi di beberapa negara penghasil pangan.

“Maka sebagai negara agraris orientasi kita adalah mestinya memperkuat produksi pangan dalam negeri sehingga bisa memenuhi permintaan pangan yang terus meningkat”, ujar Johan.

Wakil Rakyat yang berasal dari Pulau Sumbawa ini juga mengingatkan pemerintah untuk mewaspadai terjadinya lonjakan harga pangan domestik yang tidak terkendali, akibat kenaikan harga pangan global saat ini.

“Saya minta pemerintah lebih cermat mengelola komoditas pangan strategis yang menyangkut hajat hidup rakyat banyak agar tidak mengalami lonjakan harga yang signifikan, manajemen harga dan stok pangan harus dikelola secara serius dan professional karena persoalan pangan sangat berpengaruh terhadap stabilitas nasional,” papar Johan.

Selanjutnya Johan berpandangan, kenaikan harga pangan saat ini semestinya dapat dijadikan momentum kebangkitan bagi kemandirian dan kedaulatan pangan nasional.

“Saya berharap pemerintah memiliki terobosan besar dalam sektor pangan untuk kemajuan Pertanian dan kesejahteraan petani di Indonesia,” tegas Johan

Legislator dari dapil NTB 1 ini meminta pemerintah agar selalu memberikan prioritas dan perhatian serius terhadap persoalan pangan nasional, khususnya Menteri Pertanian sebagai Leading Sector urusan pangan harus fokus terhadap hal ini.

“Sebaiknya jangan disibukkan Menteri Pertanian dengan merangkap jabatan sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan,” tutup Johan.



Sumber: Fraksi PKS DPR RI
Lebih baru Lebih lama

ads

ads

نموذج الاتصال