Mamuju (23/01) — Wakil Ketua Fraksi PKS yang juga Ketua Tim Gugus Tugas PKS Peduli Bencana Netty Prasetyani meminta pemerintah agar memenuhi hak dasar warga negara pasca gempa.
“Negara harus memenuhi hak dasar warga negara yang tertimpa musibah berupa akses darurat pendidikan dan layanan psikososial lainnya agar mereka mampu bangkit dan mandiri,” ujar anggota Komisi IX DPR RI ini dalam keterangan media, Jum’at, (22/01/2021).
Menurut Netty, kedatangannya ke Sulawesi Barat didampingi Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Ahmad Heryawan adalah untuk meninjau keadaan pengungsi di posko induk, Mamuju, dan daerah lainnya guna memastikan jaminan layanan pemerintah terhadap korban bencana.
“Masyarakat, terutama kaum perempuan dan anak-anak pasti berada dalam situasi syok dan tertekan setelah mengalami gempa. Pemerintah harus sigap dalam memenuhi kebutuhan makanan, air bersih, MCK dan juga dukungan posko ramah perempuan dan anak,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Netty menyerahkan bantuan dari DPP PKS berupa sembako, obat-obatan dan utilitas lain yang dibutuhkan masyarakat.
“Ini adalah soal membangun kepedulian dan kesetiakawanan sosial sebagai jatidiri bangsa, bukan tentang berapa besar jumlah bantuan yang diberikan. Jiwa gotong royong akan membuat Indonesia tumbuh sebagai bangsa besar dan kuat,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kata Netty, kader PKS diminta hadir menjadi pelayan rakyat dalam setiap situasi dan kondisi.
“Peduli sesama dan menjadi pelayan rakyat harus menjadi DNA kader PKS. Jadi, turun membantu rakyat dilakukan kapan saja, tidak hanya jelang pemilu,” katanya.
Netty juga menguatkan hati para pengungsi agar tetap semangat dan optimis.
“Bencana adalah rencana Tuhan untuk menguji kita semua. Bersabar dan tetap semangat akan membuat kita lebih tegar dan optimis mengatasi kesulitan,” tutupnya.
Sumber: Fraksi PKS DPR RI