DPRD Jawa Barat

Rahasia Juang Caleg PKS

pks

Aneh tapi nyata. Dalam gelaran acara Hari Ahad 15 Oktober 2023 di Aula DPTD PKS Kota Cimahi, dua Caleg yang akan memperebutkan kursi yang sama malah kompak satu suara.

Ternyata ini rahasia juang Caleg. Tak perlu saling sikut apa lagi berantem. Tak ada istilah lawan, yang ada teman seperjuangan untuk raih PKS menang di 2024. Nyes, adem..

Itu hanya ada di PKS. Kok bisa? Ya, mungkin karena semua Caleg PKS tak mencalonkan tapi dicalonkan oleh partainya.

Psst, satu lagi.
Budaya di PKS itu kemenangan partai jadi tujuan perjuangan, bukan kemenangan orang per orang.

Kongkritnya, di gelaran acara Reses anggota DPRD Jabar Hj.Siti Muntamah, S.A.P. yang kembali diajukan sebagai Caleg DPRD Provinsi Jabar diberi panggung berdua dengan ‘rival’ se-partai, H.Yoyok Switohandoyo, S.T. yang mempunyai motto hidup ‘Menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat.’

Di hadapan audiens yang sebagian besar Relawan dari kota Cimahi, Yoyok menyemangati agar dalam berkampanye semangatnya harus luar biasa, sehingga perolehan suara baik untuk Ummi (panggilan akrab Siti) maupun dirinya sendiri terkumpul tinggi.

“Jadilah petarung sejati yang bisa menaklukkan basis partai lain untuk diusung ke markas PKS,” tegas Yoyok.

Bolak-balik Yoyok mengingatkan target 14 PKS kursi harus teraih. Artinya, Yoyok Caleg, no. urut 2 dan Siti, no. urut 1, keduanya harus diperjuangkan untuk menang semua.

“Jawa Barat dengan penduduk lebih dari 40 juta jiwa ini, ikut menentukan merah, kuning, hijaunya Indonesia lewat suara yang dititipkan rakyat pada anggota dewan. Suatu prestasi dan akan menjadi kebanggaan tersendiri, jika PKS bisa raih target 14 kursi.”

Yotok menambahkan, “Jangan berebut suara dalam satu wilayah, tapi bukalah ceruk baru yang belum tercerahkan dengan PKS.”

Giliran penerima BK Award sebagai anggota DPRD Provinsi dengan Kinerja Terbaik, Siti, mewanti-wanti agar semua kemampuan yang dimiliki para Timses, dijual semua untuk kemenangan PKS.

“Tugas kami di Komisi V DPRD Jabar untuk selalu mendengar aspirasi dan konsolidasi,” papar istri alm. Mang Oded, Walikota Bandung.

Sedikit gambaran Komisi V yang meliputi Pengembangan Iptek, Ketenagakerjaan, Perlindungan TKI, Pendidikan & Kebudayaan, Pemuda & Olah Raga, Agama, Sosial, Kesehatan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Transportasi, Penanganan Disabilitas dan Anak Terlantar semua sudah ditangani. Diantaranya dengan melakukan kunjungan ke dinas terkait dan mengadvokasi masyarakat.

Misal, bagi pasien kanker dibantu dengan memberikan link ke R.S. Al Ihsan (R.S. binaan Komisi V), mengadvokasi masyarakat yang tak kebagian bangku sekolah, Panti-Panti Sosial yang anggarannya terbatas digandengkan dengan panti – panti yang dikelola pihak swasta.

Di akhir sesi, Siti selaku Caleg DPRD Jabar 1, Daerah Pemilihan Kota Bandung dan Kota Cimahi, mengingatkan audiens agar mengisi form yang telah dibagikan. Isian form tersebut akan dicatat dan ditindaklanjuti apa saja yang jadi konsen dan aspirasi masyarakat Cimahi.

Umi Siti juga tak lupa mengingatkan pada para Relawan, agar dalam mendekati warga tak lupa strategi ‘Sentuh Hati’ dan jangan lupa beri pencerahan ‘Apa alasan harus pilih PKS’.

Diingatkan kembali bahwa tahun 2024 akan membanjir kaum milenial, maka tak cukup spanduk dan poster yang bicara, tapi beri alasan yang masuk logika. “Semangat Berjuang Untuk 14 Kursi!” [Frieda #jurucatat]



Sumber: Fraksi PKS DPRD Jawa Barat