Tahun 2021, Johan Dorong Kementan Fokus Tingkatkan Produksi Pangan

Jakarta (07/01) — Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Johan Rosihan mengungkapkan bahwa tantangan pemerintah khususnya Kementerian Pertanian (Kementan) memasuki Tahun 2021 adalah terus berusaha meningkatkan produksi pangan agar mencukupi kebutuhan pangan nasional dan semoga produksi yang cukup tersebut bisa memiliki dampak terhadap pengendalian harga pangan.

Johan mengingatkan pemerintah karena saat ini daya beli masyarakat terus menurun seiring masa pandemi yang terus berkepanjangan dan kondisi ekonomi yang mengalami resesi.

“Maka persoalan pangan harus menjadi prioritas karena merupakan kebutuhan primer bagi seluruh penduduk Indonesia,” ujar Johan.

Politisi PKS ini menjelaskan bahwa adanya gejolak harga kedelai yang tidak terkendali dan kenaikan HET pupuk bersubsidi yang terjadi pada awal tahun 2021 ini telah berdampak naiknya harga pangan.

“Sehingga pengeluaran rumah tangga terhadap pangan semakin meningkat dan menambah beban rumah tangga petani untuk melaksanakan kegiatan usaha taninya”, urai Johan.

“Pada awal tahun 2021 ini saya tegaskan kepada Kementan agar melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produksi pangan dan terus menjaga stabilitas harga pangan,” tegas Johan.

Legislator yang berasal dari Pulau Sumbawa NTB ini memaparkan bahwa produksi pangan, khususnya padi dan kedelai terus mengalami penurunan sejak tahun 2018 hingga sekarang.

Johan mencontohkan produksi padi pada tahun 2018 sebesar 59.200.534 ton kemudian mengalami penurunan pada produksi tahun 2019 yakni menjadi 54.604.033 ton dan tahun 2020 kemarin juga sekitar 54,17 juta ton.

“Demikian juga dengan produksi kedelai kita, terus turun drastis sejak 2018 sebesar 0,65 juta ton turun menjadi 0,42 juta ton pada tahun 2019 kemudian turun lagi menjadi 0,32 juta ton pada tahun 2020 lalu, yang dampaknya sekarang kita rasakan harga kedelai meroket tajam karena nilai produksi kita sangat rendah”, urai Johan.

Wakil rakyat dari daerah pemilihan NTB 1 ini berpandangan agar Kementan banyak melakukan inovasi budidaya tanaman pangan dan terus menerapkan implementasi Pertanian yang maju dengan pemberdayaan petani lokal untuk mendorong peningkatan produktivitas Pertanian khususnya tanaman pangan.

“Saya berharap di tahun 2021, Kementan lebih giat memberikan perlindungan dan pemberdayaan kepada petani untuk meningkatkan produksi yang berdampak pada meningkatnya kesejahteraan petani,” tutup Johan.



Sumber: Fraksi PKS DPR RI
Lebih baru Lebih lama

ads

ads

نموذج الاتصال